Senin, 26 November 2012

cerita oke punya | tentang kau dan hujan 3


Tentang Kau dan Hujan 3

By: Rohmah Cipzz


        “makasih udah mo nganter” kata sharena pas udah sampe di depan kos nya. Pada akhirnya dia bersedia di antar tito pulang pake motornya. Kayak nya sharena hari ini lagi blank tingkat tinggi. Apa mungkin perasaan ilfil nya udah berkurang setengah? Mungkiiiiiiin....

        “iya syg.. , , jadi disini kos kamu, deket juga dari kampus, kapan2 maen ahh...”
        “tito kepo, udah berapa kali sih aku bilang, jangan pake kata sayang ato apa pun yang buat aku tambah ilfil ma kamu”
        “ea gak pa pa, semakin ilfil berarti semakin besar kemungkinan kita bisa jadian.. haha”jawab nya dengan teramat sangat pede.
        “double what? Ngimpi dulu aja sana..”
        “iya, aku emang sering mimpiin kamu honey, jadi tenang aja..”
Sharena jadi inget mimpinya di kejar2 tito lagi, haaaahhh sudah sudah sudah.. kayaknya kalo debat ma tito tuh gak ada matinya. Mana yang diomongin gak jelas mulu lagi...
        “ya udah sana pulang” kata sharena cuek.
        “baiklah cintaaa.... sampai jumpa,. Assalamualaikum” pamit tito kayak biasa dengan gaya kepo super nya.
        “waalaikumsalam” sharena menjawab singkat lalu segera masuk.

        Beberapa menit setelah tito pulang, hujan deras kembali mengguyur. Lebih deras dari yang tadi. disertai suara gemuruh yang cukup keras!
        Tito bawa jas hujan gak ya? Kalo dia gak bawa gimana? Kalo keujanan gimana? Kan kasiann..
Tunggu dulu.. napa aku peduli? Dia mo keujanan kek, gak kek, emang gue pikirin.
Yach kog aku jahat amat? Kan kasian si tito kalo keujanan.
        Karena bingung dengan pikirannya sendiri, akhirnya sharena memutuskan untuk keluar kos, melihat-lihat.. ada guna nya ato gak dia juga bingung sih, karena kayak nya tito udah pergi cukup jauh, jadi ia kembali masuk kos. Dengan perasaan yang agak dilema.


Cerpen Tentang Kau dan Hujan 3

        Malem nya cuaca terang alias gak hujan. Tapi hawa dingin masih bisa dirasakan sharena meskipun ia berada di dalam kamar. Dia udah belajar tadi sore setelah mandi. Jadi agenda nya malam ini dengerin radio dan mungkin ol. Dia mulai membuka notbuk nya.
        Ada beberapa pemberitahuan dan konfirmasi pertemanan di facebook nya yang lumayan jarang di buka itu. beberapa menit kemudian, sharena jadi agak kaget karena tiba2 -blib- ada pesan chat . dan WOW! Dari tito.. ini baru ulala..
        Hai cinta...
-----------------------------
        Weeeekkkk!!! :p
-----------------------------
        Hehehe... lagi napa nih?
-----------------------------
        Lagi nyusun strategi wat nendang kamu ke kutub utara..
-----------------------------
        Haha... honey honey,, ada2 aja ya ide nya, aku jadi tambah cinta ma kamu.. hihi
-----------------------------  sharena melongo. Ha! , ini orang ato apaan???
        Tadi kamu keujanan gak??
----------------------------
        Alhamdulillah gak, aku pake jas ujan kog, tapi btw.. kog tumben perhatian? ... , ,ehem.. , trims ya cinta udah mau perhatian...
--------------------------
Sharena gak menjawab. Dia men-sign out facebook nya. Kalo diteruskan dijamin dia bisa ketularan kepo dan ada kemungkinan jadi lebih gokil dari tuh cowok.
        Dia meneruskan aktifitas nya dengan nerusin novel teenlit yang baru dua hari dibaca nya.


Cerpen Tentang Kau dan Hujan 3

        Pagi yang gak begitu cerah. Namun sharena tetap melangkah menuju kampus dengan semangat 45! Kali ini tampak nya dia jalan sendirian. Karena udah mo nyampe kampus tapi arin belum keliatan batang hidungnya. Tuh anak pasti bangun kesiangan!
        Sampe dipintu masuk..
        “pagi girlfriend...”
OMG! Sharena tau persis suara siapa itu. dan apa dia bilang? Girlfriend? Kata panggilan memedaskan telinga yang baru. Oh Tuhan... plis bantu aku!
        Sharena gak peduli, ia tetap melangkah dengan mantap menuju lobi. Tito segera menyamai langkahnya. Dan mereka berjalan beriringan menuju kelas.
Dalam hati tak henti-henti nya sharena berdoa agar hari ini segera berlalu. Ato yang lebih cetar lagi, si tito hilang dari samping nya sekarang!
        Hari ini ada dua makul. Sharena setengah semangat. arin biasa aja. Dan tito super semangat. hari ini tito duduk pas dibelakang sharena lagi.
        Kuliah hari ini selesai duhur. Seperti biasa sharena dan arin sholat di mushola. Makan di kantin kampus. dan mereka gak mau pulang dulu. Tapi mo nonton acara di parkiran kampus, hari ini ada acara musik. Menampilkan musik-musik pop cinta dan kebanyakan yang tampil mahasiswa kampus sendiri.
        Waktu sharena dan arin dah mulai nonton, acara udah di mulai.
        “ren,, si tito mo ngapain tuh di situ?”
        “mana?” sharena malah celingak celinguk.
        “itu di panggung..”
Secepat kilat sharena memalingkan wajahnya ke panggung. Double what???
        “dia mo ngapain tuh??” tanya sharena sangat penasaran.

        Tito mulai mengecek mic nya. Jangan bilang kalo tito mo nyanyi? Emang dia bisa nyanyi? Batin sharena heran.
        “lagu ini wat cewek yang special dihatiku...” kata tito sebelum memulai aksinya.
        “cieee cieee..” “suit-suit..” “cihuyy...”
        “ahahaaayyy”
Penonton heboh. Sharena dan arin menganga. Moga aja gak ada lalat masuk.
Tito mulai menyanyi..
JADIAN – The Junas Monkey
Aku suka dia
Tapi ku tak tahu untuk
Bilang kepadanya bila aku suka
Jatuh cinta kepadanya
        Dia cinta yang pertama
        Dia yang bisa membuat aku
        Merasa deg-degan berdebar di dada
        Diam saat mengingatnya
Reff: bulan tolong katakan
        Bintang bantu bisikkan
        Kepada dirinya
        Kalau aku mau menjadi kekasihnya..

Aku yakin diriku
Nanti pasti membuatnya
Suka kepadaku cinta kepadaku
Dan kita akan jadian
Back to reff...

        Sharena terpaku.. , ternyata suara nya tito merdu ya kalo nyanyi..
Sadar! Sadar! Sadar! Sharena menepuk pipi nya sendiri dengan kedua tangan.
        Itu belum cukup, setelah lagu caem jadian, masih ada beberapa lagu cinta lagi yang di nyanyiin si tito. Tito terlihat bahagiaaaaa banget nyanyiin lagu2 itu. mungkin karena tuh lagu mewakili perasaannya banget kali ea.
Asseeekkk...

Bersambung..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar